Konituban– Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Cabang Tuban menargetkan pasca kejuaraan Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) IV tahun ini, muncul atlet putri yang mewakili Bumi Wali ke even tingkat Jawa Timur. Hingga kini baru ada lima atlet putra yang siap ke even Popda di Jember tahun 2016, maupun Porprov 2019 mendatang.
“Kami targetkan ada beberapa atlet putri yang berkualitas usai Porkab tahun ini,” kata Ketua PSTI Cabang Tuban, Edi Basuki, ketika ditemui di Gelanggang Olahraga Rangga Jaya Anoraga Jalan Sunan Kalijaga Tuban (22/10).
Selama kejuaraan Porkab IV tanggal 22-24 Oktober 2016, pihaknya bakal menyeleksi ketat sembilan grup putra, dan tujuh grup putri. Hal ini sebagai langkah kongkrit mengukur kualitas maupun kuantitas atlet Bumi Wali secara perlahan.
“PSTI akan memberikan perhatian lebih pada atlet putri sepak takraw supaya seimbang dengan atlet putra,” imbuhnya.
Edi menjelaskan dari 20 kecamatan Bumi Wali, baru ada 10 Kecamatan yang memiliki atlet sepak takraw. Sedangkan dalam Porkab IV tahun ini hanya sembilan kecamatan yang mengikuti.
Dalam even Porkab kali ini di bagi dalam dua nomor kompetisi yakni beregu, dan double event. Untuk beregu putra, grup 1 terdiri dari Kecamatan Montong Tuban, Semanding, Jenu, dan Tambakboyo, sedangkan grup II memainkan Kecamatan Rengel, Palang, Bancar, dan Kenduruan.
Untuk beregu putri, grup I terdiri dari Kecamatan Palang, Kenduruan, Bancar, dan Plumpang. Sedangkan grup putri II, dari Kecamatan Tuban, Semanding, dan Tambakboyo.
“Usai kompetisi nomor beregu, seluruh tim akan bertanding ke double even,” jelasnya.
Pada kompetisi double event, grup putra 1 terdiri dari Kecamatan Kenduruan, Montong, Semanding, Rengel, dan Bancar. Untuk grup II memainkan Kecamatan Tuban, Palang, Tambakboyo, dan Jenu.
Sedangkan pada grup I putri terdiri dari Kecamatan Tuban, Tambakboyo, Palang, dan Bancar. Terkahir grup II ada Kecamatan Kenduruan, Plumpang, dan Semanding.
“Nantinya dalam final mempertemukan empat tim yang paling kuat,” tutupnya. (Ron)