Konituban – Menteri Olahraga (Menpora), H. Imam Nahrawi, S. Ag meminta Pemerintah Daerah (Pemda) Tuban, Jawa Timur untuk menjadikan Tuban Sport Center (TSC) di Kelurahab Gedongombo, Kecamatan Semanding untuk menjadi sekolah khusus olahraga. Harapan tersebut untuk menggairahkan olahraga Bumi Wali, sekaligus melahirkan atlet muda untuk orbit di tingkat regional maupun Nasional.
“Kami sangat mendukung proyek akbar TSC ini, dan tentunya lebih ideal kalau dilengkapi dengan sekolah khusus olahraga,” kata Imam Nahrawi, dalam sambutannya saat berkunjung di TSC (9/10).
Menurut pria yang lahir di Bangkalan, Jawa Timur tersebut, proyek TSC seluas 10 hektar ini dinilai pas untuk lokasi pendidikan atlet. Nantinya harus dilengkapi fasilitas, guru serta menejemen yang apik.
Selain itu, Nahrawi juga menyarankan setiap atlet juga diberi pendidikan religius, tujuannya menyeimbangkan antara lahir dan batin atlet. Pihaknya optimis, di masa depan putra terbaik Bumi Wali mampu duduk dikursi parlemen, sekaligus melanjutkan perjuangannya menjadi Menpora.
“Saya berharap ada generasi Tuban yang melanjutkan kepemimpinan yang saya mulai sejak tanggal 27 Oktober 2014 lalu” tegasnya.
Sementara, Bupati Fathul Huda sangat mengapresiasi kedatangan Menpora ke Bumi Wali. Pihaknya mengakui kemampuan APBD Tuban setiap tahunnya, masih jauh untuk merealisaikan TSC secara mandiri.
“Kami berharap Menpora dapat ikut menyokong anggaran untuk TSC ini,” sambungnya.
Hingga saat ini, Pemda sudah menggelontorkan anggaran Rp 10 Miliar untuk Tuban Sport Centre (TSC). Sedangkan untuk pengerjaannya sendiri, sudah dilakukan mulai dari pengurukan tanah serta pembuatan jalan masuk.
“Untuk infrastruktur yang diutamakan terlebih dahulu, karena sebagai dasar pembangunan,” tambahnya.
Pemda sangat berharap terwujudnya TSC ini menjadi ikon Bumi Wali. Secara bertahap bangunan akbar ini akan dipromosikan menjadi lokasi penyelenggaraan olahraga tingkat regional bahkan Nasional.
Usai Menpora memberikan sambutan, bersama Forpimda langsung meninjau lokasi TSC. Meskipun pihak panitia sudah menyiapkan 15 mobil offroad, Nahrawi memilih jalan kaki alasannya lebih sehat.
Tak lama setelah mengambil beberapa objel foto lokasi, Menpora langsung menuju Polres Tuban kemudian bertolak ke Universitas Sunan Giri Bojonegoro untuk memberikan kuliah umum.
Sesuai jadwal, nantinya Imam Nahrawi akan tiba kembali di Bumi Wali untuk membuka Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) 2016 di Alun-alun Tuban.
“Nanti pak Menteri Imam Nahrowi akan membuka Porkab pukul 19:00 WIB,” tutup Ketua Koni Tuban, H. Mirza Ali Mansyur, ST, MM. (ron)