Konituban.com – Pandemi Covid 19, tidak menghalangi para atlet Kempo Kabupaten Tuban, untuk meraih prestasi terbaik dan mengharumkan nama derahnya. Latihan bersama selama pandemi, dengan tetap memperharikan protokol kesehatan membuahkan hasil cukup memuaskan.
Para atlet Kempo ini akhirnya meraih juara umum ke 2, pada kejuaraan Tandoku Virtual Student Championship Open 6 – 7 Februari 2021, setelah Dojo NTB, dan berada diatas Dojo asal Bali.
“Sebelum kejuaraan berlangsung, anak-anak kami karantina dan berlatih, Alhamdulillah, kerja keras kami membuahkan hasil,” kata Pelatih Cabang Olahraga Kempo, Hari Winarko (08/02/2021).
Menurut Hari, meski berada di posisi kedua juara umum, pihaknya mengaku puas, karena kerja keras para atlet memang cukup berat. Para atlet harus menghadapi lawan tangguh dari NTB dan Bali, yang memiliki kekuatan cukup baik di peta nasional.
“Jadi persaingan sangat ketat, bagus semua dan selisih nilai sangat tipis,” katanya.
Secara rinci, periolehan medali atlet tuban meliputi 2 medali emas, 2 medali perak dan 1 medali perunggu, masing masing dua emas diraih atlet Fora Septa Rizki, dan Bushido Ajie Saputra, dua perunggu masing Trisma Desi Milasari dan Sulung Siyambari, sedangkan perunggu dipersembahkan oleh Arifandi Dwi Firmansyah.
Hari mengaku, hasil kali ini bias lebih baik jika kejuaraan dilaksanakan secara tatap muka, kondisi signal yang kadang kurang baik menjadi kekurangan kegiatan Virtual, yang dapat mempengaruhhi penampilan para atlet didepan para Juri. Adapun, Kabupaten Tuban sendiri menyertakan 16 atlet dalam kejuaraan tersebut.
“Ini juga sebagai teskis bagi anak-anak, pesan kami untuk jangan cepat puas, tetap berlatih untuk meningkatkan skil dan kualitas,” pesan Hari Winarko yang juga seorang Kepala Desa (Kades) di Kecamatan Semanding ini. (Lux)
