Konituban.com-Dua Madrasah di Kabupaten Tuban, terpilih menjadi perwakilan kontingen Provinsi Jawa Timur, untuk mengikuti Ajang Kreasi Seni dan Olahraga Madrasah (Aksioma) tingkat Nasional, yang rencananya bakal diselenggarakan di Jogjakarta, pada bulan Agustus 2017 mendatang.
Dua Madrasah tersebut yaitu, Madrasah Aliyah (MA) Al-Qudsiyah Klotok Plumpang, dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) N Tuban. Kedua Madrasah tersebut terpilih, karena atlet perwakilan dari masing-masing madrasah, berhasil menjuarai Aksioma Provinsi Jatim 2017 kemarin di Kabupaten Kediri.
MA Al-Qudsiyah Klotok Plumpang, mewakilkan atlet-atlet Cabang Olahraga (Cabor) bola Voli Putra dan MTs N Tuban, mewakilkan satu atlet lari 400 meter putra, Hantono di ajang Aksioma tingkat Nasional Agustus mendatang.
Kasi Pendidikan Madrasah, Abdul Karim, saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya bersyukur dan bangga atas terpilihnya dua Madrasah di Tuban yang menjadi perwakilan Jatim dalam ajang Aksioma tingkat Nasional.
Selanjutnya, lanjut Abdul Karim yang juga Koordinator Aksioma Kabupaten Tuban, untuk persiapan pengiriman di Aksioma Nasional, seluruhnya akan menjadi tanggung jawab dari pihak Kemenag Provinsi Jatim, “Selaku penanggung jawab kontingen Aksioma Nasional dari Jatim,” kata Abdul Karim.
Meskipun demikian, masih kata Karim, Kemenag Tuban tetap mengintruksikan agar madrasah yang atletnya terpilih tersebut, tetap melakukan pembinaan dan program latihan pada masing-masing pembina atau guru olahraga madrasah.
“Kita intruksikan kepada Madrasah yang atletnya mengikuti Aksioma Nasional, agar tetap melakukan pembinaan kepada atlet. Tujuannya, agar kelak atlet asal Bumi Wali Tuban yang ikut berpartisipasi, bisa memperoleh prestasi yang membanggakan bagi Jatim dan Kabupaten Tuban pada khususnya. ” Imbuh Karim.
Abdul Karim berharap, dalam ajang Aksioma Nasional mendatang, dua Cabor yang di wakili Kabupaten Tuban, bisa meraih hasil yang maksimal dan optimal.
“Semoga ke dua atlet asal Bumi Wali kita bisa meraih prestasi yang cemerlang di Aksioma tingkat Nasional pada Agustus mendatang.” pungkas Karim. (Cho)