Konituban- Kesebelasan Tim Sepak bola Junior Kabupaten Tuban, Bumi Wali FC (BWFC)harus mengakui keunggulan Persela U 21, dalam laga ujicoba kemarin sore tadi di stadiuon loka jaya Tuban (25/11).
Tim bumi wali FC yang berlaga dikandang sendiri harus kebobolan tiga gol dengan satu gol diantaranya gol bunuh diri.
Sejak menit awal pertandingan dominasi pemain lawan sudah terlihat, karena bola lebih sering berada di zona berbahaya bumi wali FC.
Pada menit ke 12, pemain bumi wali FC yang terus mendapatkan serangan mulai kualahan, bola terus merangsek ke daerah pertahanan, hingga akhirnya satu gol terjadi setelah maksud pemain Bumi Wali FC memyelamatkan bola justru berbuah gol di gawang sendiri.
Kesalahan satu gol di gawang sendiri membuat pemain bumi wali tampil menyerang. Pada menit ke 37 satu gol berhasil dicetak pemain Bumi Wali FC melalui tendangan Oky Billy yang tidak mampu ditepis penjaga gawang Persela 21. Dari gol ini skor 1-1 bertahan hingga banak pertama usai.
Selanjutnya, pada babak kedua Persela yang mendapat hadiah pinalti setelah pemain Bumi Wali FC membuat kesalahan mampu diakhiri dengan baik dan menambahan gol untuk persela 2-1. Selanjutnya menjelang akhir pertandingan di menit 78 babak kedua satu gol kembali dicetak pemain Persela U 21, hingga babak kedua usai kedudulan 3 untuk Persela dan 1 untuk Bumi Wali FC.
Pelatih Bumi Wali FC, Didik Mariadi mengatakan, kekalahan Anak asuhanya menurut dia sudah wajar, pasalnya sebagian pemain sudah terkuras tenaganya di kompetisi internal, sehingga saat main berhadapan dengan Persela U 21 tidak maksimal.
“Kekurangan kita di stamina, anak anak kelihatan loyo tadi, kemaren banyak yang main di laga internal,” kata Didik.
Sememtara itu manager Bumi Wali, Kartono mengakui, untuk skill dan teknik anak-anak Bumi Wali FC tidak kalah dan masih dapat mengimbangi permainan Persela U 21.
“Kalau skill dan teknik kita mampu, saya lihat anak anak tadi juga bagus mainya,” kata Kartono. (Uki)