Konituban.com – Terdapat 68 grup dari 18 Kecamatan di Kabupaten Tuban, ikuti lomba olahraga tradisional (Ortrad), yang diselenggarakan Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olaharaga (Disparbudpora) setempat, di lapangan GOR Ranggajaya Anoraga Tuban. Rabu, (12/04).
Ada empat jenis Ortrad yang dilombakan selama satu hari ini dan diikuti oleh para guru ini, diantaranya Gobak Sodor, Dagongan, Egrang dan Terompah Panjang.
Kepala Disparbudpora Tuban, Drs. Sulistiyadi saat dikonfirmasi mengatakan, penyelenggaraan tersebut diantaranya untuk memasyaratakan olahraga tradisonal di wilayah Kabupaten Tuban.
Selain itu, lanjut Sulistiyadi, lomba itu juga menjadi upaya pihak Pemkab dalam melestarikan olahraga tradisional sebagai budaya warisan asli peninggalan nenek moyang bangsa Indonesia agar tidak hilang dan termakan oleh kecanggihan teknologi.
Lebih lanjut dijelaskan, dalam gelaran lomba Ortrad tersebut, peserta merupakan masyarakat umum non PNS. Karena salah satu tujuan lomba ialah juga menjaring bibit bibit muda atlet Ortrad Kabupaten Tuban untuk Kejurprov dan Kejurnas.
“Untuk peserta lomba tidak boleh dari PNS. Karena kita memang mencari masyarakat biasa agar bisa fokus untuk pengembangan Ortrad,” kata Didit sapaan akrabnya.
Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Tuban, Mirza Ali Mansyhur yang hadir dan membuka gelaran lomba Ortrad, mengatakan, pihaknya mendukung penuh kegiatan tersebut.
“Kami sangat berterimakasih pada panitia atas diselenggarakannya lomba tradisional. Karena dengan adanya lomba ini telah membantu KONI mencari dan menggali bibit atlet Ortrad berbakat di Bumi Wali Tuban,” kata Mirza.
Mirza berharap, semua peserta bisa berlomba dengan gembira dan penuh semangat dan tetap jaga sportifitas. (Cho)
Perwosi sangat mendukung keg Ortrad yg diselenggarakan Pemkab Tuban tgl 12 April 2017 …krn tgl 6 – 7 Mei 2017 Pengurus Perwosi Kab Tuban juga akan mengikuti lomba tsb di Mojokerto yg diselenggarakan Pengprov Jatim..